Peran Pengasuh Pesantren Hidayatut Thalibin dalam Membentuk Nilai Keagamaan Santri Melalui Kitab Fathul Qarib
Main Article Content
Abstract
This article aims to examine the role of caregivers at Hidayatut Thalibin Islamic Boarding School in shaping students' religious values through the Book of Fathul Qarib. Education plays a crucial role in shaping individuals, as it forms the foundation of their overall personality. In Islam, religious and moral education holds great significance and is an integral part of human life. Without religion and morals, humans would resemble a collection of aimless creatures without order in their lives. This qualitative research adopts a descriptive approach, with data analysis involving data reduction, presentation, and drawing conclusions. Triangulation is employed to ensure data validity. The findings of this study reveal the following: 1. The formation of religious values through the Book of Fathul Qarib, accomplished through memorization and interactive question-and-answer sessions facilitated by caregivers. 2. Supporting factors include direct motivation from caregivers and effective teaching methods employed by them, while inhibiting factors encompass lack of concentration and restlessness among students.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Ali, A. M. (2018). Pendidikan Karakter?: Konsep dan Implementasinya. Jakarta: Prenadamedia Group.
Dahlan, A. A. (1996). Ensiklopedi Hukum Islam. Jakarta: Ichtiar Baru van Hoeve.
Daulay, H. P. (2007). Sejarah Pertumbuhan dan Pembaruan pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Prenada Media Group.
Fatmawati, E. (2015). Profil Pesantren Mahasiswa?: Karakteristik Kurikulum, Desain Pengembangan Kurikulum, Peran Pemimpin Pesantren. Yogyakarta: Lkis Pelangi Aksara.
Fattah, N. (2009). Landasan Manajemen Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Gazali, M. (2013). Optimalisasi Peran Lembaga Pendidikan untuk Mencerdaskan Bangsa. Jurnal Al-Ta’dib, 6(1).
Hasanah, K. N. S. (2017). Bimbingan Keagamaan di Pesantren untuk Meningkatkan Kemampuan Beragama Santri. Irsyad?: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, Dan Psikoterapi Islam, 5(4).
Herman. (2013). Sejarah Pesantren di Indonesia. Jurnal Al-Ta’dib, 6(2).
Ifendi, M. (2020). Pesantren dan Kepemimpinan Kiai: Studi Kasus di Pondok Pesantren Mambaus Sholihin Gresik (1980-2020). Mudir?: Jurnal Manajemen Pendidikan, 2(2), 77–94. https://doi.org/10.55352/mudir.v2i2.99
Jailani, I. A. (2012). Pendidikan Pesantren sebagai Potret Konsistensi Budaya di Tengah Himpitan Modernitas. Karsa: Jurnal Sosial Dan Budaya Keislaman, 20(1). https://doi.org/https://doi.org/10.19105/karsa.v20i1.54
Jalaludin. (2020). Peran Gaya Kepemimpinan Pondok Pesantren dalam Meningkatkan Motivasi Literasi Santri. An-Nidhom: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(1), 20–45.
Kartono, K. (1988). Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Kompri. (2018). Manajemen dan Kepemimpinan Pondok Pesantren. Jakarta: Kencana.
M, T. K. (2010). Andalah para Orangtua Motivator Terbaik bagi Remaja. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Marimba, A. D. (1989). Pengantar Filsafat Pendidikan Islam. Bandung: Al-Ma`Arif.
Maunah, B. (2009). Tradisi Intelektual Santri dalam Tantangan dan Hambatan Pendidikan Pesantren di Masa Depan. Yogyakarta: Teras.
Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mu’in, F. (2011). Pendidikan Karakter?: Konstruksi Teoretik dan Praktik Urgensi Pendidikan Progresif dan Revitalisasi Peran Guru dan Orangtua. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.
Nata, A. (2001). Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga-Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo).
Nazir, M., and Sikumbang, I. (2009). Metode penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
Noviani, R. C. (2016). Perilaku Kelekatan Aman Balita pada Pengasuh di TPA. Sanata Dharma.
Riady, M. S., and Wardi, M. (2021). Telaah Pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang Pondok Pesantren. Dirosat?: Journal of Islamic Studies, 6(1), 37. https://doi.org/10.28944/dirosat.v6i1.468
Samani, M., and Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sholehuddin, W. S. (2014). Shalat Berjamaah dan Permasalahnnya. Bandung: Tafakur kelompok Humaniora.
Turner, B. S. (1984). Sosiologi Islam. Jakarta Utara: Rajawali Pers.
Wahid, A. (1999). Pesantren Masa Depan: Wacana Pemberdayaan dan Transformasi Pesantren. Bandung: Pustaka Hidayah.